Cara Mengatasi Android Lemot dan Sering Aplikasi Telah Berhenti
- Dalam menggunakan sistem operasi Android, ada kalanya kita menemui
suatu masalah. Contohnya masalah HP Android menjadi lemot. Masalah ini
biasa dialami HP Android kelas Low End dengan spesifikasi seperti RAM
512 MB kebawah, menggunakan Single Core, tidak adanya GPU, dan prosessor
yang minim. Akan tetapi, HP Android kelas High End pun juga bisa
mengalami masalah ini. Hanya saja kemungkinannya kecil dibandingkan HP
Android kelas Low End.
Ini sudah hal yang wajar menurut saya. Hehehe. . .
Ada beberapa hal yang memungkinkan HP Android menjadi lemot. Diantaranya :
- Terlalu banyak aplikasi yang terinstal
- Menggunakan Launcher, Widget atau tool pemercantik tampilan lainnya yang tergolong berat
- Menumpuknya Cache, Cookie, jejak Registry Android yang terlalu banyak
- Prosessor masih menggunakan Single Core
- Terlalu banyak aplikasi yang berjalan secara bersama-sama
- Memori internal menipis
- Sistem Android bermasalah (corrupt atau crash)
- CPU melewati 80 %
Untuk masalah Sayangnya Aplikasi Telah Berhenti atau Force Close, ada beberapa hal yang memungkinkan masalah itu terjadi. Antara lain :
- Aplikasi yang bersangkutan masih dalam masa uji coba alias beta
- Aplikasi tidak sesuai dengan Prosessor maupun GPU Android Agan
- RAM kurang mencukupi untuk menjalankan aplikasi
- Aplikasi bermasalah seperti adanya file hilang (corrupt) atau ada kerusakan (crash)
- Koneksi internet kurang mumpuni (untuk aplikasi yang berhubungan dengan internet)
- Aplikasi terganggu oleh aplikasi lainnya
Dari kemungkinan penyebab diatas, dapat disimpulkan beberapa solusi yang bisa Agan coba untuk membuat Android menjadi cepat seperti sedia kala dan jarang menemui aplikasi telah berhenti alias force close. Baiklah. . . ! Kita mulai dari cara mengatasi android lemot. Ada beberapa cara yang dapat Agan praktekan. Diantaranya :
1. Melakukan
uninstal (pencopotan) aplikasi yang kurang begitu berguna dan jarang
dipakai. Seperti contohnya aplikasi Ghost Hunter (ngapain coba nyari
hantu segala), Night Vision (pakai aplikasi kamera bawaan kan bisa), dan
lain sebagainya
2. Bagi para
Gamers, jangan asal instal game begitu saja lo ya. Teliti dulu apakah HP
Android Agan mumpuni untuk menjalankan game itu. Dan usahakan HP
Android Agan tidak masuk ke dalam syarat sistem minimum untuk
menjalankan game tersebut. Kasian gan kalau dipaksa. Selain membuat
Android lemot, pemaksaan seperti ini dapat memperpendek usia HP Android
Agan lo. Parahnya lagi kalau sampai rusak hingga jebol Prosessor atau
GPU-nya. Walaupun bisa diperbaiki (servis), akan tetapi biayanya
tergolong mahal lo gan. Untuk itu, lebih baik mencegah daripada
mengobati. Hehehe. . .
3. Bersihkan
cache, cookie dan jejak Registry Agan secara rutin setiap beberapa hari
sekali. Selain dapat melegakan memori penyimpanan baik memori internal
maupun memori eksternal, hal ini juga dapat melegakan sistem operasi
Android yang sedang berjalan. Untuk melakukan pembersihan cache, cookie
dan jejak Registry secara mudah, Agan dapat menggunakan aplikasi
CCleaner For Android. Yang belum aplikasinya, silahkan download di salah
satu server file berikut ini :
Download CCleaner For Android (Gratis)
4. Lakukan
pengecekan aplikasi yang belum keluar walaupun sudah dikeluarkan. Ini
yang biasanya mengganggu sistem operasi Android. Untuk melakukan
pengecekan ini, Agan dapat menggunakan aplikasi Advanced Task Killer.
Bila ada aplikasi yang belum keluar walaupun sudah dikeluarkan, tinggal
dimatikan lewat aplikasi tersebut secara mudah. Hehehe. . . Download
dibawah ini bila Agan belum punya aplikasi ini :
Download Advanced Task Killer (Gratis)
5. Dari sekian
solusi telah Agan terapkan namun HP Android Agan masih saja lemot,
mungkin saja sistem Android Agan ada yang bermasalah alias error. Coba
lakukan flash ulang sistem Android-nya. Namun ingat, sebelum melakukan
flash ulang jangan lupa backup kontak, catatan, dan hal penting lainnya
ke memori eksternal (SD Card). Biar gak sedih sesudahnya. Hehehe. .
Untuk masalah Sayangnya Aplikasi Sudah Berhenti (Force Close), Agan dapat mencoba mempraktekan beberapa solusi berikut ini :
1. Melakukan
uninstal aplikasi yang sering berhenti sendiri (Force Close). Mungkin
data aplikasinya ada yang kurang sehingga hal tersebut terjadi
2. Cek sistem
minimum untuk menjalankan aplikasi tersebut. Bila HP Android Agan
termasuk sebagai syarat minimum, lebih baik uninstal aplikasi tersebut
dan urungkan niat untuk menginstalnya. Daripada berdampak buruk kepada
HP Android Agan di kemudian hari
3. Ubah koneksi
internet ke 3G atau diatasnya lagi. Bila aplikasi tersebut berhubungan
dengan internet, masalah koneksi internet yang kurang mumpuni dapat
memungkinkan aplikasi berhenti sendiri (force close). Berhubung jaringan
GPRS/EDGE tidak dapat diandalkan lagi sekarang
4. Coba cek
pada penggunaan RAM. Jika ada aplikasi yang banyak memori RAM, coba
diberhentikan dulu. Mungkin aplikasi tersebut yang menyebabkan suatu
aplikasi bisa keluar sendiri (force close). Dikarenakan kekurangan
memori RAM yang mumpuni untuk menjalankan aplikasi secara maksimal
5. Setelah
solusi tersebut telah Agan terapkan namun tidak ada perubahan, mungkin
aplikasi itu memang memiliki bug. Laporkan kepada sang Developer alias
pembuat aplikasi terkait masalah bug tersebut. Sang Developer pasti akan
menanggapi laporan Agan kok. Hehehe. . .
Demikian artikel yang berjudul Cara Mengatasi Android Lemot dan Sering Force Close
dari saya. Bila ada yang kurang jelas atau lainnya, silahkan
disampaikan di kotak komentar yang ada. Jika ada kekurangan dalam
artikel ini, saya minta maaf setulus-tulusnya gan. Hehehe. . . Sekian
dari saya dan terima kasih sudah membaca artikel ini. Salam. . .